nusakini.com, Legislator Komisi E DPRD DKI Jakarta Farah Savira mendukung upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan dalam meningkatkan kesehatan perempuan, khususnya mencegah risiko penyakit kanker leher rahim dan payudara. 

"Skrining dan deteksi dini"

Farah mengatakan, Pemprov DKI telah berupaya melakukan sosialisasi untuk mengurangi risiko penyakit serta menjalankan program imunisasi HPV kepada murid perempuan di kelas V dan VI tingkat sekolah dasar.

"Yayasan Kanker Indonesia di DKI juga sudah melakukan layanan skrining dan deteksi dini untuk kanker payudara dan serviks. Contohnya, pap smear, ada USG payudara dan juga mamografi," ujarnya, Senin (16/12).

• Perpanjangan Jam Operasional Non BRT dan Mikrotrans di Empat Terminal Ditunda Sementara
• Transjakarta Ajak Jalan-jalan Ibu dan Anak
• Pemprov DKI Gelar Pasar Kreatif Natal di Lapangan Banteng
• Kebakaran di Kampung Sukapura Dipicu Korsleting Listrik
• Parade Gereja Bala Keselamatan Indonesia Ramaikan CFD di Bundaran HI

Farah juga telah memastikan bahwa Puskesmas sebagai fasilitator dari deteksi berbagai penyakit, termasuk kanker payudara dan serviks telah menjalankan layanannya dengan baik.

"Jadi kami sudah cek bahwa Puskesmas ini sudah memberikan layanan ini karena kanker ini adalah salah satu dari 14 jenis penyakit yang telah dialokasikan anggarannya oleh Kementerian Kesehatan untuk diadakan pengecekan," terangnya

Farah menambahkan, Pemprov perlu meningkatkan sosialisasi dan edukasi deteksi dini pencegahan risiko penyakit ini di berbagai fasilitas pendidikan. Sehingga, kesadaran terkait pentingnya upaya pencegahan dini berbagai penyakit terus meningkat.

"Dinas Kesehatan dapat bekerja sama dengan yayasan atau lembaga lainnya dalam menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis," tandasnya.